Peringati HKN Ke-61, Dinkes Kobar Laksanakan Gerakan Kebugaran Jasmani ASN

Kontribusi dari Diskominfo Kobar, 14 November 2025 16:22, Dibaca 578 kali.

MMCKalteng – Pangkalan Bun - Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 Tahun 2025, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melaksanakan kegiatan Gerakan Kebugaran Jasmani bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai salah satu rangkaian kegiatan HKN. Kegiatan yang berlangsung pada Jumat (14/11) di Area Pangkalan Bun Park ini diikuti oleh 70 ASN dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat.

Kepala Dinkes Kobar, Achmad Rois, dalam sambutannya menyampaikan bahwa momentum HKN ke-61 menjadi pengingat pentingnya menjaga kesehatan sebagai modal utama dalam membangun generasi yang kuat dan produktif. Ia menekankan bahwa ASN sebagai garda terdepan pelayanan publik harus memiliki kebugaran jasmani yang baik agar mampu memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat.

(Baca Juga : Jarak Pandang Di Lima Daerah kian Pendek)

“Kita diberikan kesempatan untuk selalu sehat. Kesehatan yang kita miliki hari ini adalah tanggung jawab bersama untuk mempertahankan peradaban. Jika kita tidak menjaga kesehatan, maka perjalanan menuju Indonesia Emas 2045 akan jauh lebih berat,” ujar Rois.

Rois juga mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat, mulai dari narasumber, jajaran struktural dan fungsional, para ASN lintas OPD, hingga sponsor yang turut mendukung rangkaian kegiatan HKN tahun ini. Menurutnya, kolaborasi ini menjadi bagian penting dalam mendorong masyarakat mengadopsi pola hidup sehat.

Rois juga menyoroti pentingnya edukasi gizi seimbang melalui konsep Isi Piringku. Ia mengajak seluruh peserta menerapkan pola makan sehat dan meningkatkan aktivitas fisik sebagai langkah pencegahan penyakit tidak menular.

Selain itu, Rois menekankan perlunya pendekatan komunikasi yang lebih adaptif terhadap generasi muda, terutama melalui media sosial. Menurutnya, promosi kesehatan perlu dibuat menarik agar mampu menjadi tren positif dan menumbuhkan kesadaran kolektif.

“Generasi muda sangat cepat memviralkan sesuatu. Jika edukasi kesehatan dikemas menarik, bukan tidak mungkin gerakan hidup sehat juga bisa viral. Karena itu, cara kita berkomunikasi harus mengikuti perkembangan zaman,” jelasnya.

Rois juga menegaskan pentingnya aktivitas fisik rutin sebagai pendukung produktivitas kerja ASN. Aktivitas fisik yang terukur dapat menjadi indikator kinerja sekaligus meningkatkan kebugaran individu.

“Sulit bicara produktivitas jika aktivitas fisik dasar saja tidak terpenuhi. Maka kegiatan seperti ini sangat penting untuk memastikan ASN tetap bugar dan siap memberikan pelayanan terbaik,” tambahnya.

Menutup sambutannya, Rois mengajak seluruh peserta menjadikan kegiatan ini sebagai gerakan berkelanjutan, bukan hanya seremoni HKN. ASN diharapkan mampu menjadi teladan dalam menggerakkan perilaku hidup sehat di masyarakat. (Dinkeskobar-NM)/Edt:UL